Performa Membaik, Coach EVOS: Kita Belajar Banyak dari MPL ID S10

11 months ago 0 Comments

Zeys akui belajar banyak dari MPL ID Season 10.

***

EVOS Legends sempat dilanda sial pada MPL ID Season 10. Bagaimana tidak, untuk pertama kalinya dalam sejarah EVOS gagal masuk ke babak playoffs MPL ID. Padahal, sebelumnya EVOS Legends acapkali mencuri sorotan dan menjadi jawara di MPL ID, termasuk mengalahkan duo “Royal Bestie” RRQ Hoshi dan ONIC Esports.

BACA JUGA: 

Well, performa EVOS yang tidak terlalu baik di MPL ID Season 10 lantas disulap oleh sang coach, Zeys, di event esports selanjutnya: Piala Presiden Esports 2022. Di tengah skeptisme semua orang, EVOS Legends berhasil menjawab dengan mendominasi penuh babak closed qualifier dan group stage dari turnamen tersebut.

Kepada UP Station dalam sebuah wawancara eksklusif pada hari Jumat (4/11/22) kemarin, Zeys mengatakan:

Kita belajar banyak dari season 10 kemarin karena kita gak lolos playoffs. Kita cari tahu, ‘Kita salah di mana?’ gitu, dan karena itu (season 10), kita lebih tahu di Piala Presiden ini harus ngapain.”

Meskipun sudah menampilkan permainan yang lebih baik, Zeys mengakui kalau pasukan EVOS Legends saat ini pun tak lepas dari burn out, sama seperti yang sempat menimpa RRQ Hoshi belakangan waktu ini.

Lumayan mepet waktunya. Dari season 10, terus ada Piala Presiden, MPLI, IESF lagi, menurut saya burn out-lah,” kata pria bernama asli Bjorn Ong itu.

“Sebenarnya pro player itu kerjanya memang harus begitu, sih. Kerjaan kita beda sama pekerja reguler yang kerja dari jam 9 pagi sampai jam 6 malam sehari-hari. Jadi, (kalau di) EVOS itu kita kerja keras, baru nanti kalau udah selesai, kita libur yang panjang. Menurut saya, sistem memang harusnya begitu, sih. Kita kerja keras 5-6 bulan, baru libur off total 1 bulan. Memang kompetisi ya begitu harusnya,” sambungnya.

Saat ditanyai oleh UP Station terkait tim terkuat di Piala Presiden Esports 2022, Zeys menjawab RRQ Hoshi.

Menurut saya, tim terkuat di Piala Presiden Esports (PPE) itu masih RRQ Hoshi. Mau gimana pun juga, mereka adalah runner-up MPL ID Season 10. RRQ Hoshi ini ada keunggulan bisa dibilang. Mereka enggak ikut MPLI. Jadi, kita ga bisa lihat strategi apa yang mereka mainkan. Seharusnya, RRQ Hoshi sudah siap banget buat lawan kita di PPE.”

Zeys Anggap Filipina Masih Jadi Ancaman Tim Indonesia di Turnamen Internasional

Bicara soal tim terkuat dalam konteks internasional, Zeys menilai kalau negara Filipina masih menjadi ancaman nomor satu yang patut diperhatikan Indonesia. Pandangan ini berdasarkan pada track record yang ada saat ini, di mana mereka sering keluar sebagai juara baik di turnamen M-Series ataupun SEA Games sekalipun.

Menurut Zeys, faktor mengapa Filipina masih menjadi yang terkuat adalah karena latar belakang Filipina yang cukup erat dengan MOBA.

Latar belakang Filipina di MOBA itu udah kuat dari lama. Banyak orang cinta MOBA di sana, mulai dari DOTA 1, DOTA 2, LoL, mereka mulai duluan. Mungkin kayak ekosistem di sana itu lebih bagus, buat sekarang.”

Kalau menurutmu, apakah Indonesia punya kesempatan untuk menghadapi tim Filipina di musim M-Series ini, apalagi dengan sokongan Kairi dan (rumornya) Kelra di ONIC Esports? Komen di bawah pendapatmu!


Dapatkan berita gaming dan informasi menarik lainnya seputar dunia game, esports, film, anime, dan lainnya hanya di UP Station.

Bagi kalian yang mau top-up game kesayangan kalian bisa langsung kunjungi UniPin! Proses cepat dan harga murah!

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru dan berita gaming lainnya di akun sosial media kami:
Facebook: UP Station Indonesia
YouTube: Upstation Media
Twitter: @upstationmedia
Instagram: @upstation.media

Yuk gabung di grup Discord kami!
Discord: UniPin Official Community

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Aplikasi UP Station
telah tersedia sekarang
Buka Artikel
Download Aplikasi